Kamis, 21 Januari 2010

Kebutuhan Manusia Akan Allah SWT




A’udzubillahi minassyaithanirrajiim

Bissmillahirrahmanirrahiim

Allahumma Shalli ‘ala Muhammad wa ‘ala Alihi Muhammad



selayaknya seorang hamba mempersembahkan pengagungan yang sempurna
kepada Dzat yang telah memberikan kenikmatan yang sempurna , Dia lah
Allah Ta'ala , bukti bukti mengenai hal ini bisa dilihat bila manusia
menengok tiga zaman yang telah, sedang dan akan dilaluinya.

1. Zaman yang silam , manusia harus menyadari bahwa :

a. Berasal dari tidak ada , manusia diciptakan menjadi ada. Allah
Ta'ala berfirman : .... dan sesungguhnya telah Aku ciptakan kamu
sebelum itu , padahal kamu ( diwaktu itu ) belum ada sama sekali (QS.
19 Maryam : 9 )

b. Dari kebodohan dan ketidaktahuan , manusia mendapat pengajaran Allah. FirmanNya :

Dia mengajarkan manusia apa yang tidak diketahuinya. ( QS. 96 Al-'Alaq : 5 )

c. Allah memberikan manusia pendengaran , penglihatan dan nurani. FirmanNya :

...dan Dia memberi kamu pendengaran ,penglihatan , dan hati , agar kamu bersyukur.(QS.16 An-Nahl:78)

2. Zaman yang sedang dijalani. Allah swt memenuhi kebutuhan manusia
dari mulai lahir sampai dia mati, dari muda sampai tua . Udara yang
kita hirup merupakan satu contoh dari kebutuhan manusia akan Allah.
Bayangkan jikalau Allah Ta'ala menghentikan nikmatNya kepada kita
sebentar saja, berapa jiwa yang akan terkapar pada saat itu karena
bergantung akan nikmatnya udara yang Allah berikan kepada kita.
Bagaimana dengan nikmat yang lain?

3. Zaman yang akan datang. Berkaitan dengan kehidupan manusia setelah
mati yaitu pada hari pembalasan. Dia lah satu satunya penguasa pada
hari itu. Kelak dihari pembalasan tidak akan terhitung manusia yang
menyesali diri karena melalaikan ibadah kepada Allah didunia . Keadaan
ini berbeda dengan orang orang yang taat, raut wajah mereka berseri
seri seraya menanti nikmat abadi dari TuhanNya.



Itulah tiga zaman bagi manusia, semuanya menunjukan bahwa manusia tidak
pernah lepas dari kebutuhannya kepada Allah. Berbekal Pemahaman ini ,
wajarlah bila manusia wajib mempersembahkan pengabdiannya hanya kepada
Allah , Sang Khalik semata.
-syarelhasan-

Tidak ada komentar:

Posting Komentar