Kamis, 21 Januari 2010

NIlai diri Anda adalah Syurga



A’udzubillahi minassyaithanirrajiim
Bissmillahirrahmanirrahiim
Allahumma Shalli ‘ala Muhammad wa ‘ala Alihi Muhammad




Seorang penyair berkata,
" Jiwaku yang punya sesuatu akan pergi,
mengapa aku harus menangisi sesuatu yang akan pergi."

Dunia dengan emas dan peraknya , dengan jabatan dan rumah megahnya ,
maupun denga istananya, tidak berhak mengalirkan setetespun air mata
kita. Diriwayatkan oleh At- Tirmidjiy bahwa Rasulullah bersabda, "
Dunia ini terkutuk , semua yang ada didalamnya terkutuk , kecuali
dzikir kepada Allah , hal hal yang bersangkutan dengan dzikir, seorang
alim dan seorang pelajar"
Dunia dan kekayaan itu tak lebih dari sekedar barang titipan
" Harta dan keluarga hanyalah barang titipan,
dan suatu saat barang titipan tersebut akan dikembalikan."
Uang miliaran , rumah megah dan mobil mewah tidak akan menangguhkan
kematian seseorang . Demikian dikatakan oleh Hatim ath-Thai,
"Demi hidupmu , kekayaan takkan memberi manfaat kepada seorangpun, ketika dada sudah tersengal dan sesak."
Oleh sebab itulah kalangan bijak mengatakan , " Tentukan harga sesuatu
itu secara rasional. Sebab, dunia dan seisinya tidak lebih mahal dari
jiwa seorang mukmin."
{ Dan , tiadalah kehidupan dunia ini melainkan sendagurau dan main-main. (QS. Al-'Ankabut:64)}
Hasan Al- Bashri mengatakan, " Jangan tentukan harga dirimu , kecuali
dengan surga. Jiwa orang yang beriman itu mahal , tetapi sebagian dari
mereka justru menjualnya dengan harga yang murah."
Orang-orang yang menangis meraung-raung karena kehilangan harta mereka
, karena rumah mereka yang hancur , dan karena mobil mereka yang
terbakar , yang tidak menyesali dan bersedih atas merosotnya nilai
keimanan mereka ,atas dosa-dosa mereka , dan atas sikap mereka yang
memandang sebelah mata terhadap nilai ketaatan kepada Allah SWT niscaya
akan menyadari bahwa mereka tidak ada nilainya jika diukur dengan apa
yang ditangisi, dan akan menyesal denga apa yang mereka lakukan . Letak
permasalahannya adalah permasalahan nilai, idealisme,sikap, dan misi.
{ Sesungguhnya mereka ( orang kafir ) menyukai kehidupan dunia dan
mereka tidak memperdulikan kesudahan mereka, pada hari yang berat (
hari Kiamat ). [QS.Al- Insan:27]}.
------------------------------------------------------------------------------------
Harta terbesarmu adalah pada saat "dirimu menemukanmu" berjalan bersama illahi.
-Syarel Hasan-

Tidak ada komentar:

Posting Komentar